Lifestyle

Tips Menabung Emas untuk Pemula: Cara Cerdas Membangun Aset dari Sekarang

Fajar - Friday, 17 October 2025 | 06:44 PM

Background
Tips Menabung Emas untuk Pemula: Cara Cerdas Membangun Aset dari Sekarang

Gudnus - Menabung emas kini menjadi salah satu cara paling populer untuk membangun aset secara perlahan. Di tengah fluktuasi nilai mata uang dan inflasi yang tak menentu, emas dianggap sebagai investasi yang stabil dan mudah diakses oleh siapa pun, termasuk pemula. Tapi, bagaimana cara menabung emas yang benar dan menguntungkan? Yuk, simak panduan lengkapnya di bawah ini.

Mengapa Menabung Emas Itu Penting?

Berbeda dengan menabung uang tunai, nilai emas cenderung stabil bahkan bisa naik dalam jangka panjang. Emas juga mudah dicairkan kapan saja, sehingga cocok untuk keperluan darurat atau tabungan jangka panjang seperti pendidikan, pernikahan, atau dana pensiun.

Selain itu, menabung emas bisa dilakukan mulai dari nominal kecil. Kini banyak platform digital dan lembaga resmi seperti Pegadaian, Tokopedia Emas, Shopee Emas, maupun Antam LM yang menyediakan layanan tabungan emas tanpa harus membeli dalam bentuk fisik sejak awal.

Langkah Awal Menabung Emas untuk Pemula

1. Tentukan Tujuan dan Jangka Waktu

Sebelum membeli emas, tentukan dulu apa tujuanmu. Apakah untuk investasi jangka panjang, dana pendidikan, atau tabungan darurat? Tujuan ini akan menentukan berapa banyak dan seberapa sering kamu menabung.

Misalnya, jika ingin menabung untuk jangka panjang (lebih dari 5 tahun), emas batangan bisa jadi pilihan. Tapi jika untuk kebutuhan jangka menengah, menabung emas digital lebih fleksibel.

2. Pilih Tempat Menabung yang Terpercaya

Pastikan kamu menabung di lembaga resmi dan diawasi oleh OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Beberapa pilihan aman untuk pemula:

  • Pegadaian Tabungan Emas – bisa mulai dari Rp10.000.
  • Brankas LM Antam – cocok bagi yang ingin menyimpan emas batangan dengan sertifikat resmi.
  • Platform digital seperti Tokopedia, Shopee, Pluang, atau Lakuemas.

Selalu periksa reputasi platform dan pastikan ada fitur buyback atau penjualan kembali yang mudah.

3. Tentukan Skema Menabung

Ada dua cara umum untuk menabung emas:

  • Menabung rutin (cicil) — setiap bulan beli emas dengan nominal tertentu, misalnya Rp100.000 atau Rp500.000.
  • Beli langsung — saat harga sedang turun, kamu bisa membeli dalam jumlah lebih besar sekaligus.

Kunci utama adalah konsistensi. Meskipun nominalnya kecil, jika dilakukan rutin akan menjadi aset berharga dalam beberapa tahun.

4. Perhatikan Waktu Pembelian

Harga emas bisa berubah setiap hari. Biasakan memantau harga emas harian di situs resmi seperti logammulia.com atau harga-emas.org. Namun, untuk menabung jangka panjang, tidak perlu terlalu fokus pada naik-turunnya harga harian. Yang terpenting adalah disiplin membeli secara berkala.

5. Simpan atau Taruh di Tempat Aman

Jika kamu menabung emas fisik, pastikan disimpan di tempat aman seperti safe deposit box (SDB) atau brankas pribadi. Hindari menyimpan di tempat lembap atau mudah diakses orang lain. Bagi pengguna emas digital, pastikan platform memiliki jaminan keamanan data dan saldo emas tersertifikasi.

Tips Tambahan agar Tabungan Emasmu Maksimal

1. Jangan terburu-buru menjual.

Emas baru memberikan keuntungan jika disimpan lebih dari 3 tahun karena potensi kenaikan harga jangka panjang.

2. Gunakan metode auto-debit.

Jika platform menyediakan fitur potong otomatis setiap bulan, aktifkan agar tabungan berjalan konsisten tanpa harus diingatkan.

3. Diversifikasi investasi.

Meskipun emas aman, jangan jadikan satu-satunya instrumen investasi. Kombinasikan dengan reksa dana, deposito, atau saham sesuai profil risikomu.

4. Pantau grafik harga tahunan.

Hindari panic selling saat harga turun. Fokus pada tren jangka panjang agar tetap tenang dan rasional.

5. Pelajari dasar-dasar investasi emas.

Luangkan waktu memahami istilah seperti “kadar emas”, “harga buyback”, dan “sertifikat LM”. Pengetahuan ini membantu kamu terhindar dari penipuan.

Penutup

Menabung emas bukan hanya soal membeli logam mulia, tapi tentang membangun kebiasaan finansial yang disiplin dan cerdas. Dengan nominal kecil, siapa pun bisa mulai berinvestasi dan menikmati hasilnya di masa depan.

Jadi, jangan tunggu punya banyak uang untuk mulai menabung emas. Mulailah dari sekarang, sekecil apa pun nominalnya, karena kebiasaan kecil hari ini bisa menjadi aset besar di masa depan.